“BACK TO NATURE”
Tawaran Solutif Sumber Belajar Biologi di Sekitar Madrasah
Didik Pratkino, S.Si
Guru Biologi MAN 4 Jombang
“BACK TO NATURE”
Tawaran Solutif Sumber Belajar Biologi di Sekitar Madrasah
Pembelajaran merupakan bentuk usaha yang dilakukan di lembaga formal maupun nonformal dalam usaha untuk memperoleh perubahan ke arah yang lebih baik terutama tingkah laku yang di terima oleh setiap individu dalam berinteraksi dengan lingkungan. Perubahan tingkah laku yang dimaksud merupakan usaha perubahan dalam tiga aspek Pendidikan, meliputi aspek kognitif, ketrampilan, dan afektif. Keberhasilan dalam melaksanakan tujuan pembelajaran tergantung bagaimana pembelajaran dapat berlangsung secara efektif.
Secara umum materi pembelajaran Biologi kelas X memerlukan perpaduan antara penemuan konsep, hafalan, dan praktek, hal ini cenderung membuat siswa bosan untuk mempelajarinya. Dalam praktek pembelajaran siswa cenderung lebih menghafal konsep, teori, dan prinsip tanpa memaknai proses perolehannya. Keberhasilan menempuh tes ujian seringkali menjadi pedoman keberhasilan siswa dalam evaluasi pembelajaran dalam kurun waktu satu semester yang sudah berjalan. Test tulis yang sudah dilaksanakan lebih berarti jika diimbangi dengan kemampuan siswa dalam melakukan praktek dan penguatan ketrampilan siswa. Penggunaan sarana laboratorium secara maksimal dapat digunakan untuk menguatkan pembelajaran, agar dalam hasil pembelajaran siswa tidak hanya berorientasi pada arah kognitif tapi juga psikomotorik.
MAN 4 Jombang kaitanya dengan wahana praktek siswa di jurusan MIPA, memilki 3 laboratorium yang terpisah, yaitu; Biologi Fisika, dan Kimia. Laboratorium madrasah termasuk laboratorium cukup representatif dengan alat dan bahan yang sudah sesuai dengan materi ajar sesuai dengan kurikulum madrasah. Dengan melakukan pembelajran di laboratorium siswa dapat mengalokasikan waktunya untuk mempraktekan materi ajar yang sudah dilaksanakan di dalam kelas. Dengan kelengkapan sarana yang ada, laboratorium di MAN 4 Jombang dapat digunakan sebagai sarana belajar bagi para peserta didik untuk mampu mengerti dan memahami seluruh ilmu pengetahuan yang bersifat abstrak sehingga menjadi bersifat konkrit dan nyata.
Baca Juga : Mencontoh Ketawadhuan Sang Guru
Sumber belajar materi ajar biologi tidak semua harus dilakukan di laboratorium. Banyak sumber-sumber belajar lain yang dapat dikembangkan untuk meningkatkan kualitas Pendidikan. Salah satu upaya yang dapat dilakukan dalam pengembangan kualitas Pendidikan yaitu dengan mengahadirkan sumber belajar yang dapat membuat peserta didik terlibat langsung didalamnya. Sumber belajar yang digunakan harus sesuai dengan materi ajar yang sedang berlangsung. Pemilihan sumber belajar yang tepat akan berfungsi memberikan arah, proses, dan hasil yang maksimal.
Salah satu sumber belajar yang dapat digunakan dalam peningkatan pembelajaran siswa yaitu dengan pemanfaatan alam/lingkungan yang murah, ramah, dan alamiah. Alam terbuka yang menghadirkan pembelajaran dengan memanfaatkan kekayaan alam dan keanekaragaman penciptaan yang eksploratif. Alam terbuka menyuguhkan banyak ilmu, baik dalam kaitannya dengan peningkatan kognitif peserta didik, penguatan daya ketrampilan, dan pemberdayaan dan pengembangan karakter peserta didik.
MAN 4 Jombang adalah madrasah berada di lokasi yang kaya dengan alam sekitar sebagai sumber belajar. Diantara sumber belajar yang cocok dengan materi pembelajaran yang sesuai diantaranya; 1) area sawah yang sangat luas dengan tanaman yang heterogen, 2) lapangan desa yang masih ditumbuhi rumput dan semak yang luas, 3) Sungai yang cukup besar dengan menghadirkan ekosistem air, 4) selokan yang teraliri air dari asrama-asrama di sekitar madrasah, 5) makam cina yang sangat luas dengan aneka tumbuhan perdu, dan 6) area kolam pemancingan yang luas.
Ekosistem adalah materi mate pelajaran Biologi kelas X semester ke dua. Salah satu alam terbuka yang dapat dijadikan sebagai sumber belajar adalah sungai. Sungai merupakan salah satu sumber belaar yang dapat dijadikan rujukan bagi peserta didik dalam mempelajari materi ekosistem. Sungai sebagai salah satu objek pembelajarn Biologi bagi peserta didik di MAN 4 Jombang dapat memberikan pengalaman yang bermakna bagi mereka. Di Sungai ini, para siswa dapat melakukan pengamatan dan beberapa penlitian diantaranya ; 1) meneliti kualitas air, 2) melakukan pengamatan keanekaragaman bentos, 3) melakukan pengamatan ekosistem air, 4) menghitung banyaknya biodiversitas, dan 5) meneliti kandungan limbah dan pencemaran.
Dalam pelaksanaan pembelajaran para siswa lebih antusias untuk mengikuti pola pembelajaran yang sudah direncanakan. Para siswa lebih mampu mengeksplorasi pengetahuan dan daya komunikasi dalam kaitannya dengan temuan-temuan yang diperoleh. Rasa senang terhadap materi ditampakkan dengan kebahagiaan dalam mengikuti step pembelajaran. Rasa ingin tahu yang besar juga nampak ketika siswa aktif dengan menanyakan beberapa poin penting dalam pembelajaran.
Dari hasil belajar yang bervariatif, khususnya dengan memberikan pembelajaran di alam sekitar, dapat meningkatkan keberhasilan prestasi belajar, meliputi;
- Secara kognitif, siswa lebih mampu memahami isi materi. Observasi dan pengamatan yang di lakukan dapat memberikan penguatan terhadap pemahaman siswa.
- Secara psikomotorik, siswa mampu melakukan penelitian untuk memberikan pengalaman secara langsung dan tepat sasaran sehingga mampu dihasilkan solusi dari permasalahan yang ditemukan
- Secara afektif, siswa memiliki rasa syukur kepada Allah swt melalui ciptaan-Nya
Didik Pratikno, S.Si.
Guru Biologi MAN 4 Jombang
