AKAR RUMPUT

Pagi ini (Jumat, 29/4) pertemuan terakhir kuliah subuh Ramadan di mushalla Al Falah di kampung tempat tinggal di Bandar Sepanjang. Senang bisa foto bersama mereka. Selama ini banyak bersama jamaah lain. moment penting membersama (Akar Rumput).

Jamaah mushalla kampung bagi saya adalah kekuatan kultural. Mereka tidak banyak tahu siapa saya dan tidak mau tahu bahkan tidak ingin tahu, posisi struktural ataupun fungsional di luar sana.

Akar Rumput atau Grass Root

Tahunya mereka adalah guru ngaji takmir mushalla, imam subuh. Jika istri saya ditanya tetangga tentang pekerjaan saya, istri saya bilang, “sampean gak bakal ngerti”. Yang penting jika subuh ada berarti ada di rumah.

Jadi, betapa bahagianya bisa guyupi mereka. Inilah moment penting membersama ‘akar rumput’. Grassroot yang menjadi ‘kekuatan’ atau sahabat setelah keluarga ketika sudah tidak jadi apa-apa di luar sana.

Baca Juga : UDENG: SEKADAR INSTRUMEN