PELATIHAN MANAJEMEN KEMASJIDAN ANGK. II
Pada Selasa, 26/4 saya berkesempatan kembali membersamai para takmir masjid se -Jawa Timur.
Sejak Senin 25/4 bertempat di Sahid Hotel telah digelar secara offline Pelatihan Manajemen Kemasjidan Angkatan II. Sebelumnya selama empat hari dilakukan secara online. Penyelenggaranya adalah Balai Diklat Keagamaan Surabaya.

Pada pelatihan kali ini saya mendapatkan mandat dari pimpinan untuk mengampu mata pelatihan Pembinaan Remaja Masjid (Remas). Saya awali dengan learning strat with question untuk meingidetifikasi masalah konsep dan praktik pembinaan Remas. Dengan dipadu Snowball throwing para peserta saling memberi pertanyaan dan menjawabnya.

Setelah dirasa cukup sebagai pengantar dimulailah paparan materi. Saya paparkan mengenai leadership dalam pembinaan Remas. Saya contohkan pola kepemimpinan informal di kalangan remaja itu jauh lebih efektif dibanding formal. Pendekatan pertemanan dalam mendekatkan para remaja ke masjid bisa dilakukan.
Setelah penguatan kepemimpinan Remas, peserta diajak membuat rencana program ke-Remas-an. Pada penetapan progran dan kegiatan bisa mengambil dasar doa yang sangat familiar yaitu Salamatan fid Din, wa’afiatan fil jasadi, wa Ziyadatan fil ‘ilmi, wa barakatan fir Rizqi, wa Taubatan qablal mauti, wa Rahmatan ‘indal mauti, wa maghfiratan ba’dal mauti,.
